Pelajar RI di Luar Negeri Berkesempatan Magang di 7 BUMN, Begini Cara Daftarnya; Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengajak para pelajar di mancanegara untuk mengikuti internship atau magang di tujuh perusahaan BUMN melalui program Indonesia Global Talent Internship (IGTI) 2021. Tujuh perusahaan pelat merah itu yakni PT Pertamina (Persero), PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk, PT PLN (Persero), PT Biofarma (Persero), PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, PT Perkebunan Nusantara III (Persero), dan MIND ID.
Program internship itu merupakan kolaborasi antara Kementerian BUMN, Forum Human Capital Indonesia (FHCI), dan Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Dunia. Program ini merupakan pintu gerbang bagi para pelajar Indonesia di luar negeri, khususnya yang sedang menempuh S2 dan S3, untuk berkesempatan berkontribusi langsung di 44 proyek strategis yang tersebar di tujuh BUMN.
“Semoga dengan program ini, dapat meningkatkan minat para pelajar Indonesia di luar negeri untuk kembali dan berkontribusi ke Indonesia setelah menyelesaikan studinya,” ujar Menteri BUMN, Erick Thohir dalam keterangan tertulisnya, Jumat (10/12).
Program internship sangat tepat diselenggarakan dan relevan dengan kondisi masa kini, di mana disrupsi yang sekarang ini terjadi disebabkan oleh digitalisasi dan anak muda. Sehingga memang diperlukan keterlibatan generasi muda untuk perusahaan bisa berdaya saing. “Ibarat kita ingin menang perang, kita harus memiliki tim yang mengerti apa yang dihadapi. Inilah pentingnya keberpihakan untuk memberikan kesempatan kepada kepemimpinan muda,” ungkapnya. Menteri Erick menambahkan, dengan adanya bonus demografi mengingatkan BUMN untuk terus berkembang dan melakukan tranformasi, serta menyiapkan future leadership dan melakukan perbaikan disrupsi. “Program ini harus berkesinambungan agar kita tidak mengulangi kesalahan yang dilakukan oleh negara-negara di Amerika Latin, yang lupa berinvestasi pada anak muda dan research and development,” kata dia.
Cara Mendaftar
Dikutip dari instagram Kementerian BUMN, terdapat enam persyaratan untuk pendaftaran program IGTI 2021, sebagai berikut:
1. Mahasiswa aktif atau lulusan S2 atau S3 di mancanegara yang belum bekerja dibuktikan dengan menyertakan surat rekomendasi dari PPI negara.
2. Sehat jasmani maupun rohani.
3. Mengisi form surat komitmen dan pakta integritas (diunduh di data pendukung Ketika mendaftar online).
4. Membuat motivation letter.
5. Memenuhi berkas yang meliputi formulir pendaftaran, CV, dan ijazah atau transkrip nilai.
6. Bersedia melaksanakan kegiatan program intensif selama 3 bulan.
Adapun pendaftaran online peserta IGTI 2021 dapat diakses mulai tanggal 9 sampai 19 Desember 2021 pukul 23.59 WIB melalui tautan berikut: igti.fhcibumn.com
Cara Erick Thohir Rayu Anak Bangsa di Luar Negeri agar Kembali Pulang Membangun NKRI
Menteri BUMN Erick Thohir menyebut bahwa program Indonesia Global Talent Internship untuk memberi harapan kepada anak-anak bangsa yang menempuh pendidikan di luar negeri agar mau pulang kembali untuk bersama-sama membangun Indonesia. “Saat ini eranya teknologi, eranya riset pasti ada uncertainty. Kembali terkait anak-anak muda, kita kasih harapan kepada mereka untuk pulang kembali ke Indonesia,” ujar Erick Thohir di Jakarta, Rabu malam.
Erick Thohir menambahkan bahwa dia sebelumnya berbicara kepada angkatan 176, 177, 178 di Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) yang akan berangkat menuntut ilmu ke berbagai negara seperti di kampus Columbia University dan sebagainya. “Saya bilang kepada mereka, ayo ambil kesempatan ini. Karena ada 7 perusahaan BUMN sudah mulai menyiapkan platform untuk para putra-putri bangsa yang menempuh pendidikan di luar negeri tersebut, seperti Bio Farma untuk riset vaksin mRNA,” ujarnya. Kemudian, lanjut Erick, PLN bagaimana energi baru terbarukan atau renewable energy yang membutuhkan ahli dari putra-putri bangsa. Lalu ada bank BTN yang akan membangun smart city atau kota pintar.
Transformasi Human Capital
Sebelumnya Menteri Badan Usaha Milik Negara, Erick Thohir, menyatakan Kementerian BUMN mendukung realisasi transformasi human capital mengingat Indonesia sedang memasuki momentum bonus demografi.Pengembangan human capital dan inovasi model bisnis menjadi prioritas utama Kementerian BUMN untuk menjawab tantangan masa depan. Hal ini dilakukan untuk menghadapi disrupsi digital yang terjadi saat ini. Menurutnya disrupsi digital akan mengubah tren pekerjaan. Oleh karena itu, Menteri BUMN meminta Forum Human Capital Indonesia (FHCI) untuk membuat peta jalan terkait pekerjaan-pekerjaan mana yang ada di perusahaan BUMN yang ke depannya akan hilang.
(Source: merdeka.com)