You are currently viewing Patroli Malam Hari, Kapal Bakamla RI Usir Kapal Yunani

Patroli Malam Hari, Kapal Bakamla RI Usir Kapal Yunani

Patroli Malam Hari, Kapal Bakamla RI Usir Kapal Yunani; Kapal patroli Bakamla RI (Indonesia Coast Guard), KN Ular Laut-405 mengusir kapal tanker berbendera Yunani keluar dari perairan Indonesia, pada Senin lalu, 13 Desember 2021. Awalnya, kapal Bakamla RI mendapati adanya pergerakan janggal dari salah satu kapal tanker menjelang dini hari di tengah Laut Banda, tepatnya di sebelah Barat Pulau Buru.

Setelah didekati dan dilakukan komunikasi radio, diketahui kapal itu bernama lambung MT. Maron Gass Olympias dan berbendera Yunani. Kapal tanker itu berhenti di tengahtengah jalur lintas kapal, yang dapat mengganggu keamanan dan keselamatan lalu lintas kapal yang berlayar, ungkap Kabag Humas Bakamla RI/12/2021.

Kapten kapal MT. Maron Gass Olympias beralasan kapal mereka berhenti karena menyesuaikan jadwal ketibaan di pelabuhan tujuan di Australia. Namun alasan itu tidak dapat dimaklumi oleh Bakamla RI, karena berpotensi mengganggu ketertiban jalur lintas kapal. Setelah mendapatkan teguran dari kapal KN. Ular Laut-405, kapal tanker MT. Maron Gass Olympias langsung mengubah haluan ke Barat dan meninggalkan Laut Banda menuju Australia. Menanggapi teguran dari KN. Ular Laut – 405, MT. Maron Gass Olympias langsung merubah haluan ke Barat dan meninggalkan Laut Banda menuju Australia.

Kapal Patroli Cepat 65 Knots Perkuat Bakamla RI

Satu unit Kapal High Speed Craft (HSC) karya putra bangsa masuk jajaran kapal patroli Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Bakamla RI). Peresmian kapal HSC yang bernomor lambung HSC 32-02 ditandai dengan penekanan sirene dan pengguntingan pita dalam suatu rangkaian acara peresmian yang dipimpin langsung oleh Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Dr. Aan Kurnia di Dermaga PT Palindo Marine Shipyard, Batam, Provinsi Kepulauan Riau, ungkap Bakamla RI. Adapun spesifikasi Kapal HSC ini memiliki panjang 14.30 meter, lebar 3.3 meter, bahan badan kapal alumunium, mesin 3 x 425 HP, kecepatan hingga mencapai 65 knots dan akomodasi 6 orang.

Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Dr. Aan Kurnia dalam sambutannya mengatakan kapal HSC ini merupakan kapal ke-2 dimiliki Bakamla RI, dan sangat diandalkan dalam penegakan hukum khususnya di wilayah pesisir selat Malaka yang selain berbatasan dengan negara tetangga juga sangat terbuka sehingga memiliki potensi ancaman penyelundupan. Menurut Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Dr. Aan Kurnia, karakteristik penyelundupan saat ini bergerak dengan menggunakan kapal berkecepatan tinggi sehingga untuk menghadapinya diperlukan aset patroli yang memiliki kecepatan tinggi pula.

“Dengan hadirnya kapal HSC 32-02 diharapkan mampu meningkatkan daya gentar terhadap pelaku kejahatan penyelundupan yang secara tidak langsung akan menekan niat dan mereduksi aktivitas penyelundupan,” kata Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Dr. Aan Kurnia.

Di akhir sambutannya, Laksdya TNI Dr. Aan Kurnia mengatakan, kita patut bersyukur karena keberhasilan dari PT Palindo dalam membangun HSC ini yang merupakan wujud kemampuan industri maritim dalam negeri terhadap keamanan maritim nasional. “Saya berharap kedepan kerja sama terus dapat berjalan dan PT Palindo Marine Shipyard terus dapat meningkatkan kapasitas dan kapabilitas dalam penyediaan sarana patroli,” ujar Laksdya TNI Dr. Aan Kurnia.

Sebelumnya acara didahului dengan penandatanganan naskah berita acara serah terima kapal dari Dirut PT Palindo Marine Shipyard Harmanto kepada Kepala Biro Sarpras Bakamla Laksma Bakamla Supriatno, kemudian penandatanganan naskah berita acara serah terima kapal dari Kepala Biro Sarpras Laksma Bakamla Supriatno, kepada Kepala Bakamla RI dan penandatanganan naskah berita acara kapal dari Kepala Bakamla RI kepada Kepala Kantor Kamla Zona Maritim Barat Laksma Bakamla Hadi Pranoto.

Peresmian kapal HSC juga diwarnai dengan pemotongan pita oleh Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Dr. Aan Kurnia, yang dilanjutkan dengan peninjauan kapal serta sea trailtrail kapal HSC. Kehadiran Kepala Bakamla RI pada acara peresmian tersebut didampingi Deputi Informasi Hukum dan Kerja sama Laksma Bakamla Drs. I Putu Arya Angga S, Kepala Unit Penindakan Hukum (UPH) Laksma Bakamla Iman Wahyudi, Kepala Biro Perencanaan Bakamla Laksma Bakamla Phundi Ruspandi, dan dihadiri tamu undangan dari Direktur Utama PT KAS Frengky, perwakilan Yonif 10 Marinir Setokok Mayor Mar Arif serta sejumlah pejabat lainnya.

(Source: jakartagreater.com)

Leave a Reply