Dishub DKI Jakarta Tiadakan CFD Tanggal 25 Desember dan 1 Januari; Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta mengumumkan Hari Bebas Kendaraan Bermotor atau Car Free Day di Jalan MH Thamrin-Sudirman pada 25 Desember 2022 dan 1 Januari 2023 ditiadakan. “Bersamaan dengan Perayaan Hari Natal 2022 dan Tahun Baru 2023, pelaksanaan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) pada tanggal 25 Desember 2022 dan 1 Januari 2023 ditiadakan,” tulis Dishub dalam akun Instagram resminya @dishubdkijakarta, Jumat (23/12).
Meskipun demikian, terdapat Car Free Night pada 31 Desember 2022 mulai pukul 20.00 hingga 02.00 WIB. Adapun penutupan Jalan MH Thamrin-Sudirman akan dilakukan bertahap mulai pukul 18.00 WIB.
“Yang jelas nanti ada beberapa panggung yang akan dididirikan dan panggung itu berjarak. Kenapa? Untuk menyebar crowd (kerumunan) dengan baik dan masing-masing panggung ada genre musiknya,” jelas Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) DKI Jakarta Andika Permata, Selasa (20/12).
Untuk menjaga keamanan, Andika menyebut pihaknya selalu berkomunikasi dengan Polda Metro Jaya agar kerumunan tidak menumpuk.
“Jadi kami selalu komunikasi dengan Polda Metro Jaya dalam hal ini dengan Direktorat Intelkam dan Karo Ops. Jadi untuk seperti itu, dimitigasi sehingga crowd-nya kita sebar, tidak menumpuk,” tambah Andika.
Pemprov DKI Jakarta juga mengimbau warga untuk menggunakan transportasi umum saat pergi lokasi-lokasi perayaan tahun baru di Ibu Kota. Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, layanan Transjakarta beroperasi 24 jam dan MRT beroperasi hingga pukul 02.00 WIB.
“Memang kami harap masyarakat yang nantinya berkunjung ke kawasan Sudirman-Thamrin (untuk) merayakan tahun baru, menggunakan layanan angkutan umum. Angkutan umum untuk MRT itu dioperasionalkan sampai pukul 02.00 WIB, sementara kita pahami untuk layanan Transjakarta ini sudah beroperasi 24 jam,” ujar Syafrin.
“Selama penerapan car free night mulai pukul 20.00 WIB sampai pukul 02.00 WIB ini, kami akan memonitor. (Kami) upayakan layanan Transjakarta tetap beroperasi normal, demikian untuk MRT di bawah tanah tentu tidak akan ada gangguan,” tambah Syafrin.
(Source: Merdeka.com)
