Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB Dievakuasi ke Mimika, 6 Korban Luka Masih di Sinak

Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB Dievakuasi ke Mimika, 6 Korban Luka Masih di Sinak

Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB Dievakuasi ke Mimika, 6 Korban Luka Masih di Sinak; Polisi melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) insiden penembakan yang dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua. Peristiwa terjadi di Kampung Agenggen, Distrik Meagabume, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, pada Jumat (2/3). Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan, sekira pukul 06.45 WIT, kontak tembak terdengar dari Distrik Meagabume. Akibat kejadian tersebut, Terina Murib (25) dan Praka Jumardi (31) meninggal dunia.

“Almarhum Praka Jumardi saat ini telah dievakuasi menuju Kabupaten Mimika dengan menggunakan Pesawat Udara Smart Aviation Air,” kata Benny dalam keterangannya, Minggu (5/3).

Selain itu, sebanyak enam orang mengalami luka dan sudah dibawa ke Puskesmas Distrik Sinak untuk mendapatkan perawatan medis.

“Untuk korban luka antara lain Lerice Telenggen, Rasna Kogoya, Desina along, Etera Kulua, Anison Tabuni dan Iwan Murib saat ini sedang dalam perawatan medis di Puskesmas Distrik Sinak, serta akan dilakukan visum,” ujarnya.

Terpisah, Kapolres Puncak Kompol I Nyoman Punia mengatakan, tak hanya melakukan olah TKP. Pihaknya juga meminta visum dari para korban.

“Personel di lapangan juga telah melakukan pendekatan kepada tokoh-tokoh yang ada di Kampung Abumega Distrik Sinak, Kabupaten Puncak. Selain itu, aparat gabungan TNI-Polri masih terus melakukan pengejaran terhadap kelompok KKB,” ujar Nyoman.

Sebelumnya, Kepolisian Daerah Papua mencatat sebanyak tujuh warga sipil menjadi korban penembakan KKB di Kampung Agenggen, Distrik Meagabume, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, Jumat (3/3).

Dari 7 korban, satu di antaranya meninggal dunia, bernama Terina Murib (25) seorang perempuan.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo menjelaskan, 6 korban penembakan lainnya masih dirawat di Puskesmas Sinak. Ke-6 korban adalah Lerice Telenggen, Rasna Kogoya, Desina Along, Etera Kulua, Anison Tabuni dan Iwan Murib.

“Dari korban ini ada anak-anak. Para korban sedang menjalani visum,” jelasnya, Sabtu (4/3).

(Source: Merdeka.com)

Leave a Reply